FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN PELAYANAN AIR BERSIH DI KAWASAN METROPOLITAN DI INDONESIA
Abstract
Penyediaan infrastruktur air bersih merupakan salah satu tanggung jawab pemerintah melalui penyelenggaraan SPAM oleh PDAM. PDAM dituntut untuk meningkatkan pelayanannya untuk mencapai target 100% akses air minum di Indonesia. Peningkatan pelayanan air bersih dibutuhkan terutama di kawasan metropolitan yang berperan sebagai pusat kegiatan. Peningkatan infrastruktur perkotaan terutama air bersih sangat penting untuk dipenuhi terutama untuk kebutuhan sehari-hari masyarakatnya. Dalam penyediaan air bersih terdapat pula isu ketimpangan cakupan pelayanan di kawasan metropolitan, dengan kawasan perkotaan inti memiliki cakupan pelayanan yang lebih baik dibandingkan dengan kawasan perkotaan pinggiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi cakupan pelayanan air bersih sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi dalam meningkatkan pelayanan. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi cakupan pelayanan digunakan analisisi regresi berganda dengan metode stepwise. Hasil analisis menunjukkan bahwa karakteristik wilayah, jumlah penduduk, PDRB ADHB dan laba PDAM mempengaruhi cakupan pelayanan air bersih pada kota dan kabupaten di kawasan metropolitan di Indonesia.
Full Text:
ASP-030Article Metrics
Abstract view : 1119 timesASP-030 - 1184 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
E-ISBN 978-979-587-734-9