Rekayasa Ekodrainase Pada Kawasan Perumahan (Studi Kasus Jl.Raya Abepura – Kotaraja Luar)
Abstract
lokasi studi merupakan area yang padat dan mudah memiliki genangan. Jika hujan turun deras selama 1 – 2 jam saja, dapat menggenangi area studi setinggi 30-50 centimeter. Dengan kondisi ini dibutuhkan suatu drainase yang ramah lingkungan (ekodrainase). Metode yang dilakukan dimulai dengan studi literatur, merumuskan masalah, observasi dan pengumpulan data lalu dilakukan pengolahan analisa. Hasil analisa hidrologi menunjukkan metode Log Person III dapat digunakan menganalisis penelitian ini. Adapun hasil Debit banjir rancang Q5=167 m3/det, Q10=196 m3/det, Q25= 234m3/det, dan Q50=264 m3/det. Intenesitas Hujan 67,94 mm/jam. Eksisting drainase hanya mampu menampung debit banjir rancang maximal 5 tahunan. Jika debit 10 tahunan maka ada 19 titik lokasi yang meluber dari 38 titik yang ditinjau. Penerapan ekodrainase dengan pembuatan kolam resapan 8 titik (2x2x1.5) meter, penggunaan paving block dan biopori. Volume Debit yang dapat direduksi dari kolam detensi dan resapan Biopori 209,6 m3/det.
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 305 timesPDF - 280 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.