PENGARUH METODE PURSED LIP BREATHING TERHADAP ARUS PUNCAK EKSPIRASI PADA PASIEN DENGAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK
Abstract
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode pursed lip breathing tehadap nilai
arus puncak ekspirasi pada pasien PPOK di Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Selatan. Desain
penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental tanpa menggunakan kelompok kontrol dengan
rancangan one group pre test-post test. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode
purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 18 responden yang menjalani rawat jalan di
Poliklinik Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini menggunakan uji t
dependen dengan tingkat kemaknaan α=0,05 didapatkan hasil p= 0,001. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa ada pengaruh metode pursed lip breathing terhadap nilai arus puncak ekspirasi pada pasien PPOK
di Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Selatan. Pemberian pursed lip breathing dapat
meningkatkan nilai arus puncak ekspirasi pada pasien PPOK.
Kata Kunci: PPOK, Pursed Lip Breathing, Nilai Arus Puncak Ekspirasi.
Abstract
The aim of this study was to know the effect of pursed lip breathing on peak expiratory flow rate of clients
with chronic obstructive pulmonary disease. The study used pre-experimental design without using a
control group with a one group pre test-post test. Sample method was chosen by using purposive
sampling with 18 respondents were participated in the Polyclinic of Lung Hospital South Sumatera. This
study use dependent t-test with the significance level of α= 0,05, it showed that p =0,001. The result
showed that there was a significant influence method pursed lip breathing to peak flow rate of clients with
chronic obstructive pulmonary disease.
Key Words: Chronic Obstructive Pulmonary Disease, Pursed Lip Breathing, Peak Expiratory Flow Rate.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode pursed lip breathing tehadap nilai
arus puncak ekspirasi pada pasien PPOK di Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Selatan. Desain
penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental tanpa menggunakan kelompok kontrol dengan
rancangan one group pre test-post test. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode
purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 18 responden yang menjalani rawat jalan di
Poliklinik Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini menggunakan uji t
dependen dengan tingkat kemaknaan α=0,05 didapatkan hasil p= 0,001. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa ada pengaruh metode pursed lip breathing terhadap nilai arus puncak ekspirasi pada pasien PPOK
di Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Selatan. Pemberian pursed lip breathing dapat
meningkatkan nilai arus puncak ekspirasi pada pasien PPOK.
Kata Kunci: PPOK, Pursed Lip Breathing, Nilai Arus Puncak Ekspirasi.
Abstract
The aim of this study was to know the effect of pursed lip breathing on peak expiratory flow rate of clients
with chronic obstructive pulmonary disease. The study used pre-experimental design without using a
control group with a one group pre test-post test. Sample method was chosen by using purposive
sampling with 18 respondents were participated in the Polyclinic of Lung Hospital South Sumatera. This
study use dependent t-test with the significance level of α= 0,05, it showed that p =0,001. The result
showed that there was a significant influence method pursed lip breathing to peak flow rate of clients with
chronic obstructive pulmonary disease.
Key Words: Chronic Obstructive Pulmonary Disease, Pursed Lip Breathing, Peak Expiratory Flow Rate.
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 352 timesPDF - 870 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
P ISSN : 2477-1597
E ISSN : 2685-4449