PERBEDAAN SaO2 PADA PENGEMBANGAN CUFF ENDOTRACHEAL TUBEMENGGUNAKAN SPUIT DAN CUFF INFLATOR

Hikayati Hikayati

Abstract


Salah satu tindakan untuk mempertahankan jalan nafas adalah intubasi menggunakan endotracheal tube (ETT). Pengembangan cuff ETT dapat menyebabkan terjadinya underinflation dan overinflationsehingga akan mempengaruhi SaO2. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan sao2 pada pengembangan cuff ETTmenggunakan spuit dan cuff inflator. Penelitian ini merupakan kuasi eksperimen dengan crossover design pada 21 pasien. Pada kelompok kontrol cuff ETT dikembangkan menggunakan spuit dengan menginflasikan 5-10 cc udara ke dalam cuff. Pada kelompok perlakuan pengembangan cuff ETT menggunakan cuff inflator pada tekanan 25 – 30 cmH2O, kemudian dilakukan uji silang. Hasil pengamatan nilai SaO2diambil pada saat perlakuan pertama dan 5 jam setelah tindakan.Data yang terkumpul dianalisis menggunakan uji t-paired test dan uji Wilcoxon.Hasil penelitian didapatkan bahwa secara statistik terdapat perbedan bermakna nilai SaO2 pada pengembangan cuff ETT menggunakan spuit dan cuff inflator (p >0,05). Berdasarkan hasil penelitian, sebaiknya pengembangan cuff ETT menggunakan cuff inflator untuk dapat mengembangkan cuff pada tekanan ideal dan meminimalkan komplikasi akibat underinflation dan overinflationyang dapat berpengaruh pada SaO2.


Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 302 times
PDF - 1492 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


P ISSN : 2477-1597

E ISSN : 2685-4449